Pengertian
Laporan Kegiatan
Laporan
kegiatan adalah suatu ikhtisar tentang hal ikhwal pelaksana suatu kegiatan,
yang harus disampaikan oleh pembina kepada pihak yang memberi tugas sebagai
pertanggungjawaban.
Pentingnya
Laporan Kegiatan
Laporan
kegiatan merupakan alat yang penting untuk :
a. Dasar
penentuan kebijakan dan pengarahan pimpinan.
b. Bahan
penyusunan rencana kegiatan berikutnya.
c. Mengetahui
perkembangan dan proses peningkatan kegiatan.
d. Data
sejarah perkembangan satuan yang bersangkutan dan lain-lain.
Macam
Laporan Kegiatan
a. Ditinjau
dari cara penyampaian, terdapat :
1) Laporan
lisan, disampaikan secara lesan, biasanya dilakukan hal-hal yang perlu segera
disampaikan laporan lisan dapat dengan tatap muka, lewat telepon , wawancara
dan sebagainya.
2) Laporan
tertulis, disampaikan secara lengkap dalam bentuk tulisan.
b. Ditinjau
dari bahasa yang digunakan, terdapat :
1) Laporan
yang ditulis secara populer, yang menggunakan kata-kata sederhana,
kadang-kadang diselingi dengan kalimat humor / lucu.
2) Laporan
yang ditulis secara ilmiah, sebagai hasil peneliti. Biasanya isinya singkat
tetapi padat dan sistimatis serta logis.
c. Ditinjau
dari isinya, dapat dibedakan :
1) Laporan
kegiatan, misalnya pelaksanaan perkemahan, pelaksanaan ujian SKU, SKK, Pramuka
Garuda.
2) Laporan
perjalanan, misalnya laporan wisata, pengembaraan, penjelejahan dan sebagainya.
3) Laporan
keuangan, menyangkut masalah penerimaan dan penggunaan uang.

Hendaknya
laporan lengkap, dapat menjawab semua pertanyaan mengenai : apa ( what ),
mengapa ( why ), siapa ( Who ), dimana (
where ), kapan ( when ), bagaimana ( how ).
Urutan
isi laporan sebaiknya diatur, sehingga penerima laporan dapat mudah memahami.
Urutan isi laporan antara lain sebagai berikut :
1.
Pendahuluan
Pada
pendahuluan disebutkan tentang :
a. Latar
belakang kegiatan.
b. Dasar
hukum kegiatan.
c. Apa
maksud dan tujuan kegiatan.
d. Ruang
lingkup isi laporan.
2.
Isi Laporan
Pada
bagian ini dimuat segala sesuatu yang ingin dilaporkan antara lain :
a. Jenis
kegiatan.
b. Tempat
dan waktu kegiatan.
c. Petugas
kegiatan.
d. Persiapan
dan rencana kegiatan.
e. Peserta
kegiatan.
f. Pelaksanaan
kegiatan (menurut bidangnya, urutan waktu pelaksanaan, urutan fakta / datanya).
g. Kesulitan
dan hambatan.
h. Hasil
kegiatan.
i. Kesimpulan
dan saran penyempurnaan kegiatan yang akan datang.
3.
Penutup
Pada
kegiatan ini ditulis ucapan terima kasih kepada yang telah membantu
penyelenggaraan kegiatan itu, dan permintaan maaf bila ada
kekurangan-kekurangan. Juga dengan maksud apa laporan itu dibuat.
Hal-hal
yang perlu diperhatikan
Laporan
diusahakan agar :
a. Singkat
dan padat.
b. Runtut
atau sistimatis.
c. Mudah
dipahami isinya.
d. Isinya
lengkap.
e. Menarik
penyajiannya.
f.
Berpegangan pada fakta, data dan persoalannya.
g. Tepat
pada waktunya.
Lain
– lain.
a.
Dalam laporan dapat dilampirkan : foto-foto kegiatan, tanda bukti,
surat-surat keterangan dan sebagainya ( kopian ).
b.
Untuk mempermudah penyusunan laporan sebaiknya tetap mengacu pada proposal yang
pernah diajukan.
c.
Memberikan Laporan kegiatan dengan tembusan kepada satuan/ lembaga yang
terkait.
(dari berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar